Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus, 2018

Inilah yang Menyebabkan Mengapa Lemak di Perut Sangat Berbahaya

Tak bosan-bosannya kita menyoroti bahaya dari keberadaan lemak perut. Ketika para profesional medis membicarakan bahayanya perut buncit, mereka sebetulnya mengacu pada kondisi yang lebih berbahaya, yakni timbunan lemak visceral. Lemak ini ditemukan di dalam perut dan dekat dengan organ. Terlalu banyak lemak visceral dikaitkan dengan sejumlah penyakit serius. Ada beberapa tipe lemak. Dr Sriram Machineni, Direktur Medical Weight Clinic, menjelaskan, yang pertama adalah lemak subkutan yang terletak di bawah kulit dan di atas lapisan otot. Biasanya lemak tersebut ditemukan pada bokong, paha, lengan bagian atas, dan merupakan tipe lemak yang segera terlihat ketika kita menyubit bagian atas kulit. Sementara itu, tipe lemak kedua adalah lemak visceral yang berada dalam rongga perut dan di sekeliling organ-organ dalam perut atau viscera. Organ yang dimaksud adalah hati, pankreas, dan usus. "Kita dulu berpikir bahwa semua lemak hanya jaringan penyimpan dan tidak berpengaruh besar,&q

Inilah Tempat Berbahaya Untuk Menyimpan Ponsel

Ke mana pun kita pergi, ponsel tak pernah ketinggalan. Sayangnya, gawai kesayangan kita ini sering diletakkan di tempat yang sebenarnya punya pengaruh buruk bagi kesehatan. Misalnya saja di saku pakaian. Kebiasaan penyimpanan ini tidak cuma merusak ponsel, tapi kesehatan. Menurut Dr Luly Friedman, pakar chicopractic dari Comprehensive Wellness Institute, Florida, ponsel di saku dapat membuat tubuh terpapar radiasi dua hingga tujuh kali lebih tinggi daripada saat menyimpannya di tas atau dompet khusus ponsel.    Dalam jangka panjang, menurut Friedman, tentu ada pengaruhnya bagi kesehatan. "Radiasi juga dapat mengubah struktur DNA , memengaruhi kesuburan pria, dan telah dikaitkan dengan depresi dan gangguan fungsi jantung," paparnya. Jika ponsel ditempatkan di saku celana, radiasi dapat melemahkan tulang panggul dan lama kelamaan mengurangi kepadatan tulang. Sederhananya, menempatkan ponsel di saku memang hal yang memudahkan kita ketika membutuhkannya. Namun, tidak seb

Tangan Berkeringat Tanda Adanya Sakit Jantung, Fakta atau Mitos?

Selama ini kondisi telapak tangan yang sering berkeringat kerap dikaitkan dengan kemungkinan gejala penyakit jantung. Apakah tanda tersebut memang salah satu indikasi penyakit jantung atau hanya mitos? Dokter spesialis jantung dan pembuluh darah di Heart Center Siloam Hospital Lippo Village, Vito Damay menjelaskan, tangan yang berkeringat tidak selalu menjadi tanda penyakit jantung melainkan bisa saja merupakan tanda syaraf simpatik. "Ada orang yang nervous keringat tangannya. Karena ini salah satu tanda saraf simpatik kita," kata Vito dalam talkshow yang digelar Yayasan Jantung Indonesia. Namun, tanda itu tak sepenuhnya salah. Sebab, salah satu ciri penyakit jantung adalah mudah berkeringat. Hal itu dikarenakan tubuh berusaha beradaptasi dan bekerja keras padahal tidak mampu melakukannya. Jika ingin lebih memastikannya, tanyakan apakah orang tersebut sering mengalami sesak. Namun, jika orang tersebut mengatakan dirinya beraktivitas normal bahkan ketika berolahraga

inilah 5 jenis Makanan yang Dapat Mengatasi Keracunan Makanan

Keracunan makanan adalah suatu kondisi kesehatan yang disebabkan asupan makanan yang terkontaminasi. Biasanya, bakteri atau parasit patogen yang pindah dari makanan yang tidak sehat ke dalam sistem tubuh kita. Makanan mungkin telah terkontaminasi karena disajikan atau pengolahan yang tidak higienis, atau karena bahan makanan yang telah rusak. Beberapa tanda-tanda keracunan makanan yaitu diare, sakit perut, muntah-muntah hebat, sakit kepala, demam, dan lemas. Untuk itu, makan makanan yang mengistirahatkan perut dan macam-macam makanan bernutrisi penting untuk mengatasi kondisi semacam ini. Laman MeetDoctor menguraikan beberapa makanan yang patut dikonsumsi saat keracunan:  1. Sayuran rebus   Mengganti pola makan dengan makan makanan sehat, seperti sayur-sayuran. Dengan cara ini, tubuh dapat memperoleh kembali nutrisi. Kita hanya perlu merebus beberapa sayuran dan menambahkan bumbu yang diperlukan. Bisa pula memakai minyak zaitun untuk memberi rasa pada makanan. Selain di